Dekan Fakultas Syariah IPRIJA Pemateri Studium General STIS Hidayatullah
Ummulqurahidayatullah.id– Studium General yang menjadi agenda tahunan Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Hidayatullah Balikpapan kembali digelar.
Kegiatan yang menjadi salah satu agenda tahunan STIS Hidayatullah Balikpapan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa/i beserta jajaran dosen serta para Pembina Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan.
Kegiatan yang berlangsung pada Senin (05/09/2022) 9 Shafar 1444 H ini digelar di Masjid Nurul Mukhlisin (masjid khusus santri putri), Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan, Kaltim.
Acara yang dibuka oleh Ketua STIS Hidayatullah Balikpapan Ustadz Zaim Azhar ini berlangsung sangat khidmat.
Kali ini, tema studium general yang diambil oleh manajemen STIS Hidayatullah Balikpapan adalah “Dinamika Hukum Keluarga Islam di Indonesia (Studi Hududi untuk Relevansi Modernitas dan ke-Indonesiaan).
Tema ini merupakan hasil disertasi serta dibawakan langsung oleh Dr. Sadari, S.H.I., M.S.I., selaku Dekan Fakultas Syariah di IPRIJA (Institut Pembina Rohani Islam Jakarta).
“Seluruh jajaran dosen sangat berharap para mahasiswa/i kami mendapatkan tambahan ilmu dan transformasi pengetahuan, yang mana tentu hal itu akan kalian kembangkan baik bersifat pribadi maupun dalam bentuk diskusi kelas,” ujar Ketua STIS Hidayatullah Ustadz Muhammad Zaim Azhar, Lc., M.H. penuh harap saat memberikan sambutan.
“Sehingga ilmu yang kita dapatkan ini dapat kita diimplementasikan sesuai dengan porsi dan tempatnya masing-masing,” tambahnya.
Sambutan Ketua YPPH Balikpapan Ustadz Hamzah Akbar diwakili oleh Ketua Bidang I YPPH, Ustadz Masykur, yang juga berpesan kepada para mahasiswa/i.
“Ini adalah amanah Islam, yang mana nantinya kalian akan mendapatkan sebuah amanah yang lebih besar lagi, untuk itu selamat menikmati dan menyerap semua ilmu yang akan kita dapatkan nanti sebanyak-banyaknya,” ujar Ustadz Masykur yang juga Ketua LPPH Gunung Tembak.
“Berbicara tentang keluarga sesuai tema kita kali ini, ingatlah keluarga itu harus dibangun dengan baik,” tambahnya.
Jika hal itu tercapai, katanya, niscaya hal itu menjadi kekuatan besar terhadap sebuah keluarga tersebut, dan hal inilah yang menjadi tantangan generasi muda saat ini.
“Untuk itu, teruslah perbanyak penelitian ilmiah yang Islamiah untuk mewujudkan sebuah peradaban yang kita cita-citakan, yakni peradaban Islam,” pesannya.
Antusias besar ditunjukkan oleh para peserta studium general, meski diselimuti oleh curah hujan cukup deras yang mengguyur Gunung Tembak, Balikpapan, dan sekitarnya sejak pagi. Bertindak sebagai moderator yaitu Ustadz Rizky Kurnia Syah.
Pesan yang juga dapat diambil dari studium general kali ini adalah perlunya para mahasiswa/i meningkatkan kemampuan berbahasa, terutama bahasa asing.
Mengapa? Simak penjelasan penting dari Dr Sadari pada laporan berikutnya.* (Afa Dhaifatullah, Risnawati/PSM Jurnalistik STIS Hidayatullah Putri Semester 5 Prodi HES/MCU)
Baca juga: Pengikisan Thogo’ Lewat Ospek Mahasiswa Baru STIS Hidayatullah
Subhanawllah.saya jg baru dtggl istri tercinta tgl 6 juni 2023 kmrn rindu ini teramat sangat berat dan sesak didada namun…
MasyaAllah Semoga bayi yang dititipkantersebut akan menjadi penerus pimpinan di kampus tersebut
yaa robb....kangen kamu...
Mantap Bang Sakkuru Muhammaddarrasullah!
Sama yg saya rasakan betapa rindunya saya dengan almarhumah istriku. 6 bulan berlalu kepergianya