“Merokok Membunuhmu”…
Oleh: Fathimah Az-Zahrah
Ummulqurahidayatullah.id | ROKOK telah menyebar di seluruh dunia dan semakin banyak jumlah perokok di era ini. Meski telah bayak peringatan dengan bertambahnya masalah yang terjadi di antara para perokok.
Banyak penelitian yang mengutarakan bahwa rokok dapat membahayakan kesehatan dan menimbulkan beragam penyakit, seperti penyakit jantung, kanker paru, sesak nafas, dan dapat menyebabkan penuaan dini serta menambah persentase orang meninggal.
Benar bahwa segala yang terjadi ada dalam ketentuan Allah. Mati, hidup, sakit, dan sehat semua dalam genggaman Yang Maha Kuasa (Allh). Tetapi kita juga Harus meyakini firman-Nya:
“Dan janganlah kalian menjatuhkan diri kalian sendiri kedalam kebinasaan.”
Dalam firman-Nya yang lain, Allah menegaskan:
“Dan janganlah kalian bunuh diri kalian sendiri dengan kebinasaan, sesungguhnya Allah kepada kalian (hamba-hamba-Nya) Maha Penyayang.”
Para praktisi kesehatan sepakat bahwa merokok sama halnya dengan membunuh diri secara perlahan.
Rasulullah bersabda, “Janganlah menyakiti diri sendiri dan orang lain.”
Telah diamati jumlah wafatnya para perokok semakin bertambah dengan bertambahnya jumlah perokok.
WHO memaparkan, wabah yang paling berbahaya yang diketahui oleh semua orang adalah rokok. Banyak orang yang mati karenanya lebih banyak dari pada wabah-wabah lain yang menyebar di dunia khususnya di negara-negara miskin.
Hal ini disebabkan menyebarnya pabrik-pabrik rokok dengan berbagai jenis rokok dengan iklan menariknya dan juga paparan bahaya yang ditimbulkan olehnya.
Pemaparan WHO adalah bukti atas bahaya yang ditimbulkan rokok bagi manusia. Maka apakah para milenial tidak menyadari bahaya yang menunggu mereka yang disebabkan oleh rokok jika mereka terus-terusan merokok?
Dari pemaparan di atas sesungguhnya perokok membunuh dirinya sendiri dan bahaya rokok bisa menyebar ke khalayak.
Rokok adalah wabah yang menyebar, sebab asap yang keluar dari mulut para perokok akan bisa terhirup oleh orang banyak tanpa pilah pilih.
Para perokok mengeluarkan rupiah yang sangat banyak untuk rokok dan para perokok tidak mendapatkan timbal balik kecuali bahaya dan kerugian.
Ditemukan 60 juta perokok di Amerika menghabiskan 4 miliar dolar di dunia.
Bertambah musibah ketika para perokok berada di golongan keluarga miskin dan menghabiskan lebih banyak rokok, maka keluarga tersebut meninggalkan sesuatu yang lebih penting dari rokok. Hal ini adalah bentuk pengeluaran harta pada tempat yang tidak semestinya. Islam melarang hal tersebut karena termasuk perbuatan yang tidak bermanfaat.
Maka dari itu, Islam melarang rokok karena zat yang terkandung di dalam rokok tidak baik untuk manusia.
Allah berfirman, “Dan dihalalkan bagi meraka apa saja yang baik dan diharamkan bagi mereka yang buruk.”*
Diterjemahkan dari Kitab “Al ‘Arabiyah Bayna Yadaik”
- Penulis adalah kader muslimat Hidayatullah
Subhanawllah.saya jg baru dtggl istri tercinta tgl 6 juni 2023 kmrn rindu ini teramat sangat berat dan sesak didada namun…
MasyaAllah Semoga bayi yang dititipkantersebut akan menjadi penerus pimpinan di kampus tersebut
yaa robb....kangen kamu...
Mantap Bang Sakkuru Muhammaddarrasullah!
Sama yg saya rasakan betapa rindunya saya dengan almarhumah istriku. 6 bulan berlalu kepergianya