Hidayatullah Balikpapan Sampaikan Belasungkawa atas Tragedi Kecelakaan di Rapak

Ummulqurahidayatullah.id– Keluarga besar Kampus Induk Hidayatullah Ummulqura Balikpapan turut menyampaikan belasungkawa atas terjadinya kecelakaan di Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, dan atas jatuhnya para korban.

“Innalillahi wainna ilaihi rajiun… Mari kita sama-sama mendoakan saudara kita yang tadi pagi (korban kecelakaan). Balikpapan turut berduka dengan adanya kejadian di Rapak.

Semoga yang meninggal diampuni dosanya oleh Allah dan yang luka berat dan ringan segera disembuhkan oleh Allah. Aamiin!” ujar Kepala Kampus Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Ummulqura Balikpapan, Syamsul Ma’arif, mewakil warga pesantren, di sela-sela Rapat Pleno YPPH Balikpapan di Gunung Tembak, Balikpapan, Jumat (21/01/2022) siang sekitar pukul 14.28 WITA. Baca juga: YPPH Balikpapan Gelar Rapat Pleno Laporan Akhir Tahun 2021 & Proker 2022

Diketahui, kecelakaan lalu lintas terjadi lagi di Simpang Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (21/01/2022) sekitar pukul 06.30 WITA. Kecelakaan yang melibatkan 20 kendaraan ini terjadi di Traffic Light Simpang Muara Rapak, Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan Utara, Balikpapan.

Dalam video yang viral di media sosial, pantauan hidayatullah.com, kejadian tabrakan beruntun itu bermula dari sebuah truck tronton yang diduga mengalami rem blong.

Tragedi Rapak itu melibatkan sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua dan menimbulkan banyak korban. Sejumlah korban meninggal dunia dan mengalami luka-luka.

Tampak setidaknya ada kendaraan besar, mobil, dan sepeda motor yang ringsek akibat kejadian laka lantas tersebut. Detik-detik peristiwa mematikan itu tampak mengenaskan. Korban-korban berjatuhan dengan berbagai kondisi.

Pihak kepolisian, BPBD, dan relawan lantas melakukan evakuasi terhadap para korban.

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengirimkan tim traffic accident analysis (TAA) untuk mengusut kecelakaan maut beruntun itu.

Belasan korban kecelakaan lalu lintas itu dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kanujoso Djatwibowo Balikpapan. Humas RS Kanudjoso Djatiwibowo Dian menyampaikan keterangan berapa jumlah korban yang dilarikan ke rumah sakit milik Pemprov Kaltim tersebut.

Menurut data yang dilaporkan media setempat, sebanyak 15 korban kecelakaan lalu lintas Simpang Rapak yang mendapat perawatan di RS Kanujoso Djatiwibowo.

Pantauan hidayatullah.com, Jumat siang, kecelakaan maut itu menjadi trending topic se-Indonesia di media sosial.

“Liat kecelakaan di balikpapan, ngeri merinding. Padahal pengendara yg brenti sudah hati hati. Pentingnya berdoa sebelum bepergian, karena kita ga tau apa yg kita hadapi di jalan,” tweet dari netizen dengan akun @tirta_cipeng.

Petugas evakuasi mengungkap seorang anak juga menjadi korban dalam peristiwa itu. Terdapat korban anak-anak saat kejadian, korban bersama kedua orang tuanya sedang mengendarai mobil dan berhenti persis di lampu merah, kata Kepala BPBD Kota Balikpapan Usman Ali kepada wartawan, Jumat (21/01/2022).

Pihak kepolisian telah mengamankan sopir truk tronton yang menyebabkan kecelakaan maut itu. Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo mengatakan, sopir itu telah diamankan oleh pihak Polresta Balikpapan. Sopir tronton itu diketahui bernama M Ali, 47 tahun. Truk tronton yang dikendarainya itu bermuatan kapur.

Kicauan “Balikpapan” menduduki peringkat pertama perbincangan populer di Twitter se-Indonesia, dengan sebanyak 20,8 ribu tweet menurut catatan medsos itu dan angkanya terus meningkat.

Warga Balikpapan berharap semoga kejadian ini tidak terulang kembali. Sebagaimana diketahui, kecelakaan lalu lintas di turunan Rapak itu sudah kesekian kalinya terjadi.

“Mohon kiranya dinas perhubungan pemda dan pemkot ambil tindakan tegas, kendaraan niaga yg umur nya sudah diatas 10th jangan lagi bisa beroperasi di jalanan kota karna sangat riskan bahaya kondisi kendaraan, terimakasih,” tulis akun @sholikin_riza_prasetia_86 mengomentari unggahan video pasca kecelakaan itu di akun @portalbalikpapan.

Sementara itu, pada Jumat pagi (21/01/2022) di media sosial beredar informasi terkait kecelakaan tersebut sebagai berikut:

“Ijin Melaporkan

  1. PERIHAL

Telah terjadi laka Lantas di Lampu Merah Muara Rapak.

  1. Fakta-fakta
  2. Pada hari Jumat tanggal 21 Januari 2022, Pukul 06.15 Wita, telah terjadi laka lantas di lampu merah Muara Rapak.
  1. Identitas Sopir :

– Nama : Muhammad Ali, Balikpapan 17 Maret 1973, 48 Thn, Lakis, Banjar, Islam, Buruh Harian Lepas (Sopir), Alamat Jl. Tanjungpura No.28 Rt.022 Kel. Telaga Sari, Kec. Balikpapan Kota

Keterangan Sopir Truck Tronton KT-8534-AJ (Sopir yang mengalami Rem Blong)

– Awalnya Sopir Truck Tronton KT-8534-AJ Pukul 05.00 Wita, dari Parkirannya Jl. Pulau Balang Km.13 Kel. Karang Joang, Kec. Balikpapan Utara, dengan muatan Kontener 20 Fit yang berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 Ton yang hendak di antar ke Kampung Baru Balikpapan Barat. Sesampai di depan Rajawali Foto Km.0,5  Sopir Truck Tronton sudah mulai mengurangi Porsneling dari 4-3 dan sesampai di depan Bank Mandiri Rem sudah tidak berfungsi dan Truck Tronton meluncur laju dan menabrak yang ada di depannya dan pada saat kejadian  TL (Trafic light) Muara Rapak warna merah.

– Seingat sopir Truck Tronton yang pertama kali ditabrak pengendara sepeda motor.

III. Catatan

  1. Adapun data sementara, jumlah korban :

– MD 5 Orang

– Luka berat (4 orang)

– Luka Ringan (Belum terdata)

  1. Kerusakan Materi :

– Lampu Merah roboh

– Pagar pembatas Jalan rusak

– R 4 = 6 Unit

– 2 Unit Angkot warna Merah dan Biru

– 2 Unit Mobil Pribadi

– 2 Unit Pick Up

– R 2 = 14 Unit

  1. Sementara Para Korban di Bawa ke RSU Khanujoso, RSU Beriman.

Demikian laporan awal, perkembangan akan kami laporkan pada kesempatan pertama.”

(Update 23/01/2022: Dinas Kesehatan Kota Balikpapan mencatat terdapat 31 korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit. Data resmi yang masuk ke Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, hanya menyebutkan 4 orang meninggal dunia.)* (SKR/MCU)

Sumber: Hidayatullah.com

Baca juga: Siap-siap Kaltim Jadi IKN, Pemimpin Umum Hidayatullah Tekankan Gerakan Dakwah

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *