Ramadhan, Warga & Santri Hidayatullah Balikpapan Tetap Bekerja Bakti

Kerja bakti pembangunan Masjid Ar-Riyadh di Ponpes Hidayatullah Gunung Tembak, Ahad pagi, 11 Ramadhan 1444 H (02/04/2023).* [Foto: SKR/MCU]

Ummulqurahidayatullah.id– Tradisi kerja bakti setiap pekan di Kampus Induk Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak tak hilang pada Ramadhan 1444H.

Seperti pada Ahad pagi, 11 Ramadhan 1444 H (02/04/2023). Ini merupakan pekan kedua kerja bakti pada Ramadhan 1444H.

Warga dan santri antusias mengikuti kerja bakti tersebut. Meski menahan lapar dan dahaga, mereka tetap semangat bekerja bakti membangun Masjid Ar-Riyadh di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Tidak hanya orang dewasa (dosen, guru, mahasiswa, dan santri SMH), sejumlah anak kecil santri MI RM Putra pun ikut andil dalam proyek amal shaleh tersebut.

Mereka bahu membahu mengangkat karung berisi pasir ke lantai 2 Masjid Ar-Riyadh Gunung Tembak.

Di antara yang ikut kerja bakti itu adalah Pak Umar Guli. Meski usianya sudah 80-an tahun, namun semangatnya seperti masih muda.

Kenapa masih mau ikut kerja bakti, Pak?

“Saya kalau istirahat dan tidur di rumah malah buat saya pusing, itulah sebabnya saya ikut kerja bakti pagi ini. Kerja lebih baik dari pada tidur dan harus lebih banyak bergerak agar lebih sehat,” ujarnya saat diwawancarai Media Center Ummulqura (MCU) Hidayatullah usai kerja bakti itu.

Hebatnya juga. Selain aktif bekerja bakti, Pak Umar pun aktif mengikuti shalat tarawih dan tahajud berjamaah di Masjid Ar-Riyadh pada malam-malam Ramadhan ini.

Pak Umar pun berpesan kepada umat Islam agar lebih memaksimalkan ibadah di bulan Ramadhan ini.* (Fuad Azzam/SKR/Media Ramadhan/MCU)

Baca juga: Ustadz Muzhirul Haq: “Merasakan” Kelaparan Somalia, Hikmah Berpuasa

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *