Kuis ‘Berapa Biaya Operasional Masjid Ar-Riyadh?’ di Rapat Pleno YPPH

Ummulqurahidayatullah.id– Seorang pria yang biasa berbisnis menunjukkan sebuah parfum di depan hampir ratusan orang. Parfum itu ditawarkannya kepada hadirin di sebuah ruangan tertutup.

Ini bukanlah kegiatan jual beli. Tapi bagian dari Rapat Pleno Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) 2022 dan Program Kerja (Proker) 2023 Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Balikpapan.

Rapat pleno itu memang diselingi beragam momen unik di tengah keseriusan pembahasan LPJ dan Proker.

Pada Rabu (18/01/2023) itu, sesi presentasi Bidang 2 YPPH. Bidang Dakwah & Pelayanan Umat ini diketuai oleh pria pembawa parfum tersebut, Habib Lukman Hakim Al-Atthas.

Kala itu, usai sesi LPJ dari Departemen LPQ Gunung Tembak Bersanad, Habib Lukman tiba-tiba mengambil sebuah parfum yang dijual Ustadz Baharun Musaddad di area Rapat Pleno.

Habib Lukman menunjukkan parfum yang ia pegang, lalu berkata:

“Saya akan memberikan pertanyaan, kalau ada yang tahu (jawabannya), dapat hadiah ini (parfum),” ucapnya pada acara yang berlangsung di Gedung WKP (Kantor YPPH Balikpapan), Kampus Induk Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Teritip, Balikpapan, Kalimantan Timur itu.

Rupanya, Habib yang juga seorang dai secara tiba-tiba membuat kuis. Tentu saja hal ini mengundang perhatian khusus peserta rapat.

“Satu orang aja ya! Kalau jawabannya salah berarti ndak dikasih. Dan ndak diulang pertanyaannya ya!” jelasnya menyebut peraturan kuis tersebut.

Seakan-akan kuis berhadiah jutaan rupiah, para hadirin tak sabar menanti. “Pertanyaannya adalah…,” kata Habib Lukman, “Berapakah pengeluaran operasional Masjid (Ar-Riyadh) per bulan?”

Mendengar itu, sebagian peserta rapat tertawa. Pasalnya, pertanyaan kuis itu tidak disangka-sangka atau tidak lumrah.

Habib pun memberikan pilihan jawaban: “A. Rp 10-an juta, B. Rp 20-an juta, C. Rp 30-an juta. Silakan (jawab),” lanjut Habib Lukman.

Lantas, sekitar 5 orang peserta rapat mengangkat tangan. Namun yang dinilai tercepat diketahui Habib Lukman adalah Ustadz Febryan Wardana, Ketua Media LPPH Ummulqura.

“30-an (juta rupiah),” jawab Febryan cepat.

“(Betul) 30-an (juta rupiah),” timpal Habib Lukman, lantas meminta Febryan maju ke depan meja rapat.

Kemudian, Ketua DKM Ar-Riyadh, Ustadz Kusnadi, didaulat menyerahkan hadiah parfum yang cukup diminati itu kepada kepada sang pemenang kuis. Senyum bahagia mengembang dari wajah sang pemenang.

Momen kuis dadakan itu cukup ampuh mengobati rasa lelah dan kantuk para peserta rapat yang digelar berhari-hari itu.

Rangkaian Rapat Pleno LPJ 2022 dan Proker 2023 berlangsung sejak Senin (09/01/2023) pagi hingga Kamis (19/01/2023) pagi.

Pada pekan pertama, rapat pleno digelar bersama Pengurus Harian YPPH Balikpapan. Sedangkan pada pekan kedua, rapat pleno digelar bersama bapak-bapak pembina/pengawas YPPH sebagai puncak acara (Senin-Kamis, 16-19/01/2023).

Rapat Pleno YPPH Balikpapan mengusung tema “Konsolidasi Jati Diri, Organisasi, dan Wawasan Menuju Terwujudnya Standardisasi, Sentralisasi, dan Integrasi Sistemik”.

Rapat ini diikuti oleh Pemimpin Umum Hidayatullah KH Abdurrahman Muhammad, para pembimbing (Pembina/Pengawas YPPH), pengurus inti dan pengurus harian YPPH, dan sebagainya.* (MUAS/MCU)

Baca juga: Ruang WKP Dirias Bak Pengantinan, ‘Luapan Kebahagiaan’…