Hamidiye Vakfi asal Turki Kunjungi Ponpes Hidayatullah Balikpapan, Kuatkan Ukhuwah

Ummulqurahidayatullah.id– Organisasi kepemudaan dan mahasiswa asal Turki, Hamidiye Vakfi, mengunjungi Kampus Induk Pondok Pesantren Hidayatullah di Gunung Tembak, Balikpapan, Kalimantan Timur baru-baru ini.

Informasi diterima Media Center @Ummulqurahidayatullah, Hamidiye Vakfi adalah salah satu organisasi waqaf terbesar di Istanbul. Hamidiye Vakfi satu di antara sekitar 100-an organisasi pelanjut gerakan tarbiyah Risala-e Nuri pelanjut Syaikh Said Nursi bergelar Badiuzzaman.

Muhammad alias Mehmet, Murabbi pada organisasi itu, mengatakan, tujuan kedatangan mereka untuk menguatkan ukhuwah Islamiyah.

“Datang ke sini silaturahim,” ujarnya saat bertaaruf usai shalat berjamaah di Masjid Ar-Riyadh Hidayatullah Balikpapan, Selasa, 21 Rajab 1446 H (21/1/2025).

Ia mengatakan, tidak ada maksud lain kedatangan mereka ke Ponpes Hidayatullah selain karena persaudaraan sesama Muslim. “Bagaimana membangun hubungan ukhuwah,” imbuhnya sebagaimana diterjemahkan oleh Ustadz Muzhirul Haq, dosen PUZ-STIS Hidayatullah.

Mehmet datang bersama sekitar 5 orang rombongan termasuk penerjemah khusus seorang warga negara Indonesia.

Kehadiran rombongan Hamidiye Vakfi itu bertepatan dengan pelaksanaan Rapat Pleno Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Balikpapan yang berlangsung selama empat hari, Selasa-Jumat (21-24/1/2025) di Gunung Tembak.

Disambut Hangat

Rombongan Hamidiye Vakfi tiba pada Selasa pagi dan meninggalkan Gunung Tembak pada sore harinya.

Mereka disambut dengan hangat oleh Ketua Umum DPP Hidayatullah Dr Nashirul Haq, Lc., M.A., Ketua YPPH Balikpapan Ustadz Hamzah Akbar, serta sejumlah dosen PUZ STIS Hidayatullah di Kantor YPPH (Gedung WKP).

Para tamu dari negerinya Recep Tayyip Erdoğan itu bersantap siang bersama peserta Rapat Pleno YPPH.

Rombongan Hamidiye Vakfi kemudian mengikuti shalat zuhur bersama ratusan jamaah Masjid Ar-Riyadh.

Mehmet mengapresiasi keberadaan Ponpes Hidayatullah.

Ia menarik satu kesimpulan bahwa Ponpes Hidayatullah ada karena pengorbanan dan menjadi indah karena adanya hikmah semangat dari para guru/ustadz.

“Semoga Allah memberkahi kampus ini, para guru Murabbi, dan adik-adik (santri) sekalian,” ujar Mehmet mendoakan.* (SKR/Media Center @Ummulqurahidayatullah)