Rejuvinasi Kader Hidayatullah di Kepanitiaan Ramadhan 1444H

Ummulqurahidayatullah.id– Ramadhan 1444H tinggal lebih dari sebulan lagi. Menyongsong bulan suci itu, Panitia Ramadhan Hidayatullah Ummulqura Balikpapan terus menggencarkan berbagai persiapan.
Antara lain dengan meningkatkan intensitas koordinasi antar panitia. Misalnya, pada Senin pagi (30/01/2022), Panitia Ramadhan menggelar rapat di Kantor YPPH Balikpapan, Gunung Tembak, Kalimantan Timur.
Rapat ini turut dihadiri oleh Ketua YPPH Ustadz Hamzah Akbar, pengurus yayasan, hingga sebagian pembina/pengawas Pesantren Hidayatullah.
Pada rapat itu, kepanitiaan Ramadhan melaporkan program kerja yang akan dilakukan pada Ramadhan 1444 H mendatang.
Persiapan menyambut Ramadhan di Gunung Tembak memang dipersiapkan semenjak dini.
Dalam rapat itu, Ustadz Masykur selaku Ketua Bidang 1 YPPH mengungkapkan fenomena rejuvinasi kader pelanjut estafeta perjuangan di Hidayatullah Gunung Tembak.
“Dalam satu pertemuan, nama-nama dalam kepanitiaan sudah terlaporkan dengan Pembina dan Pengawas Ummulqura. Ada satu komentar yang menarik, sebagian nama tidak dikenal. Ini menunjukkan nyatanya proses rejuvinasi,” ucap Ketua LPPH Balikpapan ini.
Ia mengharapkan, banyaknya panitia dari kalangan muda mampu bergerak dengan lincah dan gesit.
Sementara itu, salah seorang Pengawas YPPH, Ustadz Sarbini Nasir, juga berharap panitia yang kebanyakan masih muda-muda mampu maksimal menjalankan prograa. Sehingga, katanya, para orang tua bisa fokus beribadah dan mendoakan kaum muda untuk kelak menjadi pemimpin di Hidayatullah.
“Sekarang yang muda-muda sudah yang maju, kita yang tua-tua bertawwajuh di masjid,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Pembina YPPH Ustadz Muhammad Hasyim HS.
“Saatnya yang muda-muda ini mulai berkreasi, kita yang sudah tua mengkoordinir kegiatan ustadz-ustadz semua. Kita memberikan ruang seluas-luasnya. Kalau seperti kita ini sudah tidak mampu lagi.
Maka dari itu, tidak ada lagi orang-orang tua yang menghalangi anak-anak muda ini untuk bergerak,” ujar ustadz yang juga salah seorang Pendiri Hidayatullah ini.
Sebagai tambahan, pada Ramadhan 1444H, Hidayatullah Balikpapan mengusung tagline “Talaqqi al-Qur’an Tebar Kebaikan”.* (MUAS/MCU)
Baca juga: Jelang Ramadhan, Pengurus Masjid Namirah Kuatkan Sinergi Dakwah dengan Hidayatullah
Assalamualaikum..Aku ditinggal istriku 9bln lalu.aku sangat rindu sekali meskipun dalam mimpi. Dan 3 anakku .aku tanjakan apakah pernah mimpi ketemu…
Dakwah Hidayatullah di Papua terlalu eksklusif hanya menyasar pendatang sejak dulu. Indikatornya jelas, semua pondok pesantrennya tidak punya santri asli…
istri n anak kembali 01 02 2023.. ampuni sgla d0sa2 istri q ya Allah. n buat para laki2 yg ditinggal…
Hal yg sama saya rasakan pada istri yg telah meninggal hampir 2 tahun lalu, rindu ini sangat sering, terkadang tanpa…
kalau uda khatam arbainnya di halaqoh mestinya tdk terjadi yg sperti ini