MZ Ungkap Jumlah Hewan Qurban 1443H di Hidayatullah Gunung Tembak, Ternyata…

Suasana pemotongan hewan qurban 1443H di tempat pemotongan hewan Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan, Kaltim, 10 Zulhijjah 1443H (10/07/2022).* [Foto: SKR/MCU]

Ummulqurahidayatullah.id– Hari Raya Qurban 1443H memang telah berlalu. Namun, belum tentu warga Hidayatullah Balikpapan semua tahu berapa sebenarnya jumlah hewan yang diqurbankan melalui Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan tahun ini.

Mengobati rasa penarasan warga Hidayatullah tersebut, Media Center Ummulqura (MCU) Hidayatullah menyambangi langsung Direktur Mitra Zakat (MZ) YPPH Balikpapan yang juga bagian dari kepanitiaan Idul Qurban 1443H YPPH Balikpapan.

Direktur MZ Ustadz Hendra A Iswiyanto mengungkapkan bahwa jumlah hewan qurban tahun ini tidak jauh berbeda dengan qurban tahun 1442H/2021 lalu.

“Alhamdulillah, Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan Ummulqura menerima hewan qurban sapi sebanyak 37 ekor yang dipotong di lokasi pemotongan (hewan) Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan. Sedangkan untuk kambing, Alhamdulillah tahun ini kita menerima 21 ekor kambing yang juga dipotong di lokasi lokasi pemotongan (hewan) Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan,” ungkap Hendra di area pemotongan tersebut baru-baru ini.

Lalu, apakah jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun lalu? Atau justru menurun drastis mengingat pelaksanaan qurban tahun ini dibayang-bayangi oleh wabah Penyakit mulut dan kuku (PMK) se-Indonesia.

Diketahui, penyakit ini banyak menyerang hewan ternak mulai dari sapi, kerbau, hingga domba atau kambing dan tergolong penyakit akut, penyebarannya pun melalui infeksi virus serta mudah menular.

Ternyata, MZ mengungkap fakta menarik terkait jumlah hewan qurban di Hidayatullah Gunung Tembak.

Hewan qurban di tempat pemotongan hewan Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan, Kaltim, 10 Zulhijjah 1443H (10/07/2022).* [Foto: SKR/MCU]

“Dibanding dengan tahun lalu ada penurunan 1 ekor saja karena tahun lalu itu kita menerima 38 ekor, tahun ini kita ada 37 sapi. Kalau kambing di angka 20 ekor, ada peningkatan 1 ekor (dibanding tahun lalu),” sebut pria ramah ini.

Itu artinya, wabah PMK bisa dibilang tidak mengurani gairah umat Islam khususnya yang berqurban lewat Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak.

“Untuk virus PMK kita Alhamdulillah sudah sebagian hewan qurban yang kami potong di sini itu sudah ada surat dari Dinas Kesehatan terutama di kelurahan masing-masing terkait keamanan dari hewan qurban (tersebut). Karena kita membeli hewan qurban itu tidak jauh-jauh dari lokasi Pondok Pesantren Hidayatullah,” ujarnya.

Memang, di depan lokasi Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan terdapat peternakan sapi dan kambing yang dikelola oleh warga sekitar Gunung Tembak dan Gunung Binjai, Kelurahan Teritip, Balikpapan Timur.

“Jadi kita langsung mensurvei dan membeli langsung di petaninya. Insya Allah aman,” ujarnya. “Sapi lokal,” tambahnya dalam wawancara pada Selasa, 12 Zulhijjah 1443H (12/07/2022) itu.* (SKR/MCU)

Baca juga: Bebas Biaya Vaksin, Ini 3+ Kelebihan Berqurban di Pesantren Hidayatullah Gutem

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *