Rakernas Hidayatullah 2024 Kukuhkan Konsolidasi sebagai Pilar Transformasi

Ummulqurahidayatullah.id- Rapat Kerja Nasional Hidayatullah 2024 mengusung tema “Konsolidasi Jati Diri, Organisasi, dan Wawasan, Menuju Terwujudnya Standardisasi, Sentralisasi, dan Integrasi Sistemik”.

Ketua Umum DPP Hidayatullah, Ustadz Dr. Nashirul Haq, menjelaskan, tema itu merupakan landasan yang konsisten dalam berbagai agenda organisasi selama periode kepengurusan 2020-2025.

Ustadz Nashirul menjelaskan, fokus pada konsolidasi merupakan kunci bagi keberhasilan organisasi.Yang harus menjadi langkah awal, jelasnya, yaitu melakukan konsolidasi jati diri.

“Sebab, jati diri adalah dasar, spirit, dan jiwa dalam menjalankan berbagai program,” tegasnya di depan para peserta Rakernas Hidayatullah di Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 28 Jumadal Ula 1446 (30/11/2024).

Menurutnya, konsolidasi jati diri ini menjadi fondasi utama yang tak cuma memperkuat identitas, namun juga menjadi inspirasi organisasi dalam melaksanakan program yang berbasis ideologi.

Akan tetapi, Ustadz Nashirul mengingatkan, langkah konsolidasi ini tidak berhenti pada aspek jati diri.

Ia menekankan perlunya konsolidasi organisasi sebagai upaya untuk mengintegrasikan ideologi ke dalam program-program yang operasional dan membumi.

“Agar membumi, perlu konsolidasi organisasi,” ujar Nashirul, seraya menekankan bahwa ideologi yang kokoh harus terhubung dengan mekanisme kerja yang efisien dan terorganisasi.

Selain jati diri dan organisasi, wawasan menjadi dimensi ketiga dalam tema besar Rakernas Hidayatullah 2024.

Ustadz Nashirul mencontohkan keberanian dan inovasi Sahabat Rasulullah, Umar bin Khaththab, sebagai refleksi penting bagi kader Hidayatullah.

“Umar bin Khaththab mampu membuat banyak terobosan hanya dalam waktu dua tahun setelah Rasulullah wafat. Beliau tidak butuh waktu sampai 50 tahun seperti kita,” ujarnya.

Terobosan yang berhasil dilakukan Umar tersebut, lanjutnya, tak lain karena pribadi Umar memiliki wawasan keislaman yang sangat baik serta kemampuannya dalam beradaptasi dan menciptakan perubahan signifikan.* (Mahladi/Hidayatullah.or.id)