Warga Hidayatullah Sudah Tahu? Rahasia Kepemimpinan KH Abdurrahman Muhammad

Pemimpin Umum Hidayatullah KH Abdurrahman Muhammad.* [Foto: Muh. Abdus Syakur/MCU/Panitia Munas V Hidayatullah]

Ummulqurahidayatullah.id– Menjadi sosok pemimpin tertinggi di lembaga Islam sebesar ormas Hidayatullah, tak pernah terpikirkan oleh KH Abdurrahman Muhammad. Jangankan bercita-cita, membayangkannya sedikitpun mungkin tidak. Tapi soal bakat kepemimpinan, diakui hal itu ada sejak Ustadz Abdurrahman, panggilan akrabnya, masih belia.

Kisah ini diceritakan Pemimpin Umum Hidayatullah tersebut saat menghadiri Rapat Kerja (Raker) Ma’had Tahfizh al-Qur’an Ahlus Shuffah, Balikpapan beberapa waktu lalu.

Jadi Pemimpin Sejak Kecil

Menurutnya, sejak kecil ia tidak pernah bergaul dengan orang lain kecuali dirinya selalu diangkat jadi pemimpin. Mulai dari teman sepermainan, saat mengaji di kampung, hingga ketika merantau sebagai pencari ilmu dan saat berhijrah ke Hidayatullah.

Hal itu disebutnya bukan berjalan kebetulan atau begitu saja. Sejak dini, Abdurrahman kecil selalu berusaha melakukan yang terbaik dan suka melayani orang lain.

“Jadi hampir pasti saya yang diangkat jadi pemimpin mereka dan orang lain mesti akan meniru perbuatan saya,” ucap ustadz yang kota kelahirannya sama dengan Presiden ketiga RI, BJ. Habibie ini.

“Jadi orang suka meniru perbuatan saya, bagaimana saya rajin ke masjid, membaca al-Qur’an yang sungguh-sungguh, dan juga telaten mengurus keperluan orang lain,” lanjut ustadz yang menghabiskan masa mudanya di daerah Yogyakarta dan sebagian besar Pulau Jawa itu.

Diceritakan, saking berkesannya tali ukhuwah dan aura kepemimpinan yang dimilikinya, seorang sahabat kental Ustadz Abdurrahman, sampai pernah rela menarik kaki dan sarungnya. Rupanya sahabat itu tak mau berpisah. Waktu itu, dirinya bertekad pulang ke kampung halaman di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Pasalnya, ia baru saja mendengar berita duka akan kepergian ayahanda sekaligus guru yang dicintainya.

“Jadi teman itu tarik terus sarung saya. Dia bilang aku mau ikut kemana pun ia pergi,” ucap Ustadz Abdurrahman sambil menirukan percakapan itu. “Saya bilang, bagaimana kau mau ikut, sedang saya ini mau pulang ke rumah, ayah saya meninggal di sana,” lanjutnya dalam acara pada Rabu (06/07/2022) itu.

Rupanya sahabat Ustadz Abdurrahman itu tak juga bergeming. Ia terus berusaha menahan dan tak rela berpisah. Sampai-sampai celana dan kakinya ikut dipegang dan ditariknya kuat-kuat. “Dalam hati, ah ada hikmahnya ini, biar saja dia ikut,” akhirnya Ustadz Abdurrahman luluh dengan pendiriannya.

Uniknya, perkenalan dengan sahabatnya itu bisa dikata belum berlangsung lama. Meski aktif di organisasi yang berbeda, keduanya adalah mahasiswa di perguruan tinggi Islam negeri di Yogyakarta, waktu itu. “Tapi saya sejak dulu lincah bergerak. Semua orang nyaris kenal dengan saya. Demikian dengan tokoh-tokoh terkenal di zaman itu.”

Totalitas Berdakwah

Rahasia kepemimpinan Ustadz Abdurrahman berikutnya adalah soal kepedulian dan totalitas mengurus dakwah. Sehingga selain sibuk menimba ilmu dan aktif di berbagai macam organisasi dan lintas harakah, suami dari Husniyah Husen ini juga dikenal dengan kesungguhan melayani para dai.

“Kalau (ada teman) mau jalan aku yang sibuk, bagaimana transportasinya dan akomodasinya serta keperluan yang lain. Pokoknya urus kalau ada orang yang perlu diurus. Berikan apa yang bisa diberikan untuk melayani dakwah ini,” ucapnya penuh semangat.

Teladan Beribadah

Soal teladan al-Qur’an dan kesungguhan ibadah jangan ditanya lagi. Ustadz yang pernah berdakwah sampai ke Jayapura, Papua tersebut dikenal begitu istiqamah dalam urusan ini. Diakuinya sejak kecil ia dididik disiplin seperti itu. Apalagi, ayahnya dahulu adalah imam dan guru mengaji di kampung. Sehingga hari-hari ia banyak belajar bahkan menginap di masjid. Ia pun berkesempatan mengaji dan menimba ilmu agama kepada sejumlah para ulama dan tokoh lainnya.

Kini, ayah dari delapan anak ini sedang memikul amanah sebagai Pemimpin Umum Hidayatullah. Hasil musyawarah menetapkan dirinya sebagai pengganti dari sahabatnya sendiri, KH Abdullah Said, Rahimahullah, sang Pendiri Hidayatullah. Semoga Allah senantiasa menjaga beliau dan para pemimpin di negeri ini.* (Masykur/MCU)

Tonton: [Video] Pemimpin Umum: Hidayatullah akan Menghadapi Ujian-ujian…

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *