Ummulqurahidayatullah.id- LPIH Luqman Al-Hakim Balikpapan baru-baru ini menggelar Pelatihan Multimedia di Kampus Sekolah Integral Terpadu (SIT) Luqman Al-Hakim,Karang Bugis, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Pelatihan ini digelar dalam rangka meningkatkan ketrampilan (skill) para guru hingga santri terkait multimedia. Diisi oleh Ketua Media Center @Ummulqurahidayatullah (MCU) Gunung Tembak, Bang Abdus Syakur, yang juga praktisi multimedia.

Desain, Foto, Video, & Jurnalistik

Acara pada Sabtu (1/11/2025) itu digelar setengah hari, mulai dari pagi – sore.

Pada Sesi I (pagi), Abdus Syakur membawakan materi seputar teori desain grafis. Pada Sesi II (pagi jelang siang), materi tentang fotografi. Sesi III (bakda zuhur), materi videografi. Setiap materi dikuatkan dengan praktik membuat konten desain, foto, dan video. Sorenya, dilakukan evaluasi.

Abdus Syakur juga menambahkan materi lain sekilas seputar dunia jurnalistik.

Ketua Media LPIH Luqman Al-Hakim Balikpapan, Ustadz Nur Akram, menjelaskan, kegiatan itu diikuti oleh seluruh anggota Tim Media LPIH Luqman Al Hakim Balikpapan dari berbagai unit
pendidikan (TK, SD, SMP, SMA). Terdiri dari santri dan ustadz/ustadzah.

“Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kemampuan teknis dan kreativitas tim media agar lebih produktif dan berdampak dalam karya dakwah-pendidikan,” ujarnya pada keterangannya sebelum kegiatan itu.

Pejuang Media

Selaku Ketua MCU, Abdus Syakur mengapresiasi pelatihan tersebut, yang dinilai sebagai bentuk kesungguhan dalam memajukan dunia pendidikan dan dakwah.

Pria yang juga wartawan foto majalah nasional Suara Hidayatullah pada 2010-2021 ini juga mengapresiasi para peserta pelatihan, yang ia sebut sebagai “pejuang media”.

“Saya sampaikan terima kasih buat para pejuang media semuanya dari para santri, ustadz-ustadzah,” ujarnya pada sesi evaluasi.

Ia berharap para peserta pelatihan langsung tancap gas menerapkan materi pelatihan serta terus meningkatkan kemampuannya, baik secara mandiri maupun tim.

Mesti Dirutinkan

Abdus Syakur juga mendorong agar LPIH Luqman Al-Hakim Balikpapan merutinkan pelatihan multimedia seperti itu.

Content creator dengan akun @SKRsyakur itu berharap agar pelatihan serupa tak berhenti pada kesempatan itu saja.

Supaya, para kreator konten di lingkungan Luqman Al-Hakim Balikpapan terus meningkat kualitas dan kuantitas karyanya secara konsisten.

“Ke depannya saya berharap teman-teman sekalian, kita berjuang bersama, kita hidupkan lembaga ini, terutama LPIH ini, (dengan) kerja bakti di media,” ujar desainer logo Silatnas Hidayatullah 2013 dan logo ISCH III Jambore Nasional Sako Pramuka Hidayatullah 2025 ini.

Belum Puas

Para peserta menyambut antusias pelatihan itu, meskipun pada sisi lain juga merasa belum puas.

“Materinya bagus cuma waktunya kurang lama,” ujar Azizah, salah seorang peserta.

Sebab memang, meskipun pelatihannya digelar maraton dari pagi – sore, namun untuk memahami multimedia perlu waktu yang panjang dan konsistensi.

Abdus Syakur juga merasa belum puas dalam membimbing para santri/ustadz/ustadzah peserta pelatihan tersebut.

“Kita gak bisa ikut pelatihan langsung jadi, gak bisa! 11 tahun di Jakarta, saya masih haus sampai sekarang (ilmu) fotografi yang gak saya kuasai semuanya (saking luasnya ilmunya),” tutur Abdus Syakur yang pernah beberapa kali juara lomba foto nasional dan regional.

“Terima kasih banyak atas ilmunya yang baru saya dapatkan,” ujar Izzudin, peserta lainnya.* (@SKRsyakur/Media Center @Ummulqurahidayatullah)