Dukungan Tukang Bangunan dari Daerah Terus Mengalir ke Kampus Induk Hidayatullah
Ummulqurahidayatullah.id– Menyongsong acara Silaturahim Nasional (Silatnas) Hidayatullah, berbagai bantuan dan dukungan terus mengalir untuk kesuksesan acara yang berpusat di Kampus Induk Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan ini.
Selain sokongan dana dari berbagai pihak, sejak beberapa waktu belakangan, bantuan tenaga pertukangan juga terus berdatangan ke kampus Gunung Tembak.
Dari informasi yang dihimpun, tercatat ada sejumlah proyek pembangunan yang sedang berjalan dan membutuhkan tenaga tukang. Mulai dari proyek bantuan pemerintah hingga ke perbaikan atau rehab bangunan yang sudah ada.
“Coba hitung ya, paling utama itu penyelesaian Masjid Ar-Riyadh. Terus ada pembangunan toilet di sebelah selatan masjid. Ada juga pengerjaan asrama putra. Belum lagi bangunan asrama rusun mahasiswa yang juga sudah dimulai. Khusus di wilayah putri lain lagi. Ada penyelesaian masjid putri, asrama putri, fasilitas jemuran, dan toilet santri,” ucap Ustadz Hidayat Jaya Miharja, Humas Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Balikpapan.
Menurut Hidayat, sejumlah proyek di atas belum termasuk perbaikan bangunan yang memang saatnya untuk direhab atau diremajakan. Sebut misalnya, aula prasmanan, aula pendopo dan asrama mahasiswa, mushalla Madrasah Ibtidaiyah (MI), pembenahan taman, serta pengadaan toilet darurat yang akan disebar di sejumlah titik di kampus.
“Jadi kalau dihitung, mungkin ada dua ratusan lebih tukang yang beraktifitas di kampus Gunung Tembak jelang Silatnas sekarang ini,” ungkapnya.
Disyukuri, dengan kondisi tersebut, partisipasi dari berbagai daerah khususnya Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara cukup menggembirakan. Terbukti sejumlah tukang yang juga warga Hidayatullah di daerah berdatangan secara bergantian.
“Alhamdulillah, bersyukur atas respons Hidayatullah Kaltim dan Kaltara yang telah mengirim bantuan tenaga tukang ke Gunung Tembak,” ucap Dr. Arfan, Ketua Panitia Pelaksana Silatnas.
“Istimewanya, rombongan tukang dari Kaltara diantar langsung oleh Ketua DPW Kaltara,” sambungnya baru-baru ini di Gunung Tembak.
Demikian itu, dikatakan Arfan, adalah satu hadiah dan dukungan moril yang luar biasa bagi panitia. Selain meringankan beban, ini juga sekaligus semakin menguatkan ikhtiar panitia untuk mensukseskan acara Silatnas nanti.
“Bila semua memaksimalkan potensinya dalam satu ikatan jamaah Hidayatullah, maka tawakkal akan semakin bermakna,” ucap Arfan yang baru saja merampungkan pendidikan doktoralnya di Kalimantan Selatan, awal Muharram 1445 lalu.
“Alhamdulillah, senang rasanya bisa membantu, meskipun hanya sebagai tukang,” ujar Muslimin, warga Hidayatullah Bulungan, yang datang bersama rombongan tukang dari Kaltara. “Sekarang ini fokus perbaikan aula dan atap asrama Pendopo dulu,” tutupnya belum lama ini.
Tulisan ini bagian dari partisipasi peserta Sayembara 140 Tulisan Road to Silatnas Hidayatullah 2023. Anda juga bisa mengikuti sayembara ini, Baca: Sayembara: Dicari! 140 TULISAN Road to Silatnas Hidayatullah 2023.* (Abu Jaulah/Media Silatnas Hidayatullah/MCU)
Perlu dilengkapi lagi Kegiatan2 organisasi yang membersamai silatnas, seperti yang kami dengar ada kegiatan Mushida, GPH, SAR, dan lain sebagainya.…
Ya Allah, beberapa kali bermimpi bertemu istri yang sudah meninggal. Salah satu amalan yang pernah disampaikan oleh Ulama, dengan dzikir…
habis sudah airmataku saking kangen istriku yg meninggal kena covid 2th yg lalu makin lama semakin teringat.udah berdoa tp ttp…
Sudah 8 blm saya ditinggal pergi istri tercinta karena sakit tumor, saya sangat merindukannya, bahkan saya masih merasa bersalah karena…
Saya pun begitu, rasa rindu ini tidak pernah hilang, apalagi istri saya meninggalkan saya dalam perjalanan pulang dari Ternate ke…