Bukan Sembarang Bongkar
GUNUNG TEMBAK– Tak ada istilah akhir pekan untuk berlibur dari perjuangan. Begitu kurang lebih spirit yang selama ini menjadi kultur di kampus Hidayatullah Ummul Qura Gunung Tembak.
Kerja bakti, demikian istilah yang populer. Amal shaleh, istilah “terbarunya”. Seperti yang terlihat pada Sabtu-Ahad, 5-6 Sya’ban 1442 Hijriyah (20-21/03/2021). Tampak ratusan warga Hidayatullah berjibaku beramal shaleh membongkar sejumlah rumah.
Kok dibongkar? Ini bukan sembarangan membongkar. Rumah-rumah berbahan kayu itu dibongkar untuk direlokasi ke tempat yang telah ditentukan. Begitu pula dengan penghuninya, sebagian ada yang direlokasi di kampus Ummul Qura, sebagian lagi telah ditugaskan ke tempat dakwah baru di luar Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Adapun lokasi eks rumah-rumah warga yang dibongkar itu akan dijadikan area pengembangan kegiatan pesantren, insya Allah.
Suasana kerja bakti berlangsung penuh semangat dan kegotongroyongan. Sejumlah Pembina Pesantren (Ustadz-Ustadz para Pembimbing) turut hadir membersamai warga dan mahasiswa yang turun ke lapangan, antara lain Ustadz Mannanndring AG, Ustadz Abdul Latif Usman, Ustadz Ahmad Fitri, Ustadz Hasyim HS, dan sebagainya.
Hadir pula para pengurus YPPH seperti Ketua Yayasan Ustadz Hamzah Akbar, Sekretaris Ustadz Abul A’la Maududi, Bendahara Ustadz Sujaib Saud, dan lain-lain.
Untuk menguatkan fisik dan semangat, gotong royong ini diselingi dengan makanan dan minuman ringan termasuk kelapa muda segar yang langsung dipanjat di sekitar lokasi kerja bakti. “Masya Allah, segarnya!”
Silakan menyertai usaha amal shaleh ini dengan dukungan doa dari jamaahnet semua. Nikmati gambar-gambar bercerita menarik lainnya di Lensa Gutem. Ikuti dan pantengin @ummulqurahidayatullah.* [Foto dan teks: Muh. Abdus Syakur @muh_abdus_syakur/Media Center Hidayatullah Ummul Qura
Subhanawllah.saya jg baru dtggl istri tercinta tgl 6 juni 2023 kmrn rindu ini teramat sangat berat dan sesak didada namun…
MasyaAllah Semoga bayi yang dititipkantersebut akan menjadi penerus pimpinan di kampus tersebut
yaa robb....kangen kamu...
Mantap Bang Sakkuru Muhammaddarrasullah!
Sama yg saya rasakan betapa rindunya saya dengan almarhumah istriku. 6 bulan berlalu kepergianya