Wali Kota Tarakan Apresiasi Diklat SAR Hidayatullah Kaltara
TARAKAN– Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes., membuka kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) Search and Rescue (SAR) Hidayatullah yang dilaksanakan di Kampus Pondok Pesantren Hidayatullah Karungan, Mamburungan Timur, pada Rabu, 12 Rabiul Akhir 1443 (17/11/2021).
Kegiatan diklat SAR ini diselenggarakan oleh SAR Hidayatullah Kalimantan Utara (Kaltara) dengan tujuan untuk membentuk personil SAR Hidayatullah Kalimantan Utara yang profesional, berdedikasi tinggi, dan berkomitmen untuk untuk memberikan yang terbaik dalam pelayanan pertolongan kebencanaan.
Terselenggaranya kegiatan ini disambut baik oleh Wali Kota mengingat kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat. Ia berharap agar pelatihan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan dikembangkan dalam skala yang lebih luas lagi.
Tak lupa, ia berpesan kepada panitia dan semua pihak yang terlibat untuk terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat baik selama kegiatan maupun di keseharian.
Bersinergi dengan Pemuda Hidayatullah, kegiatan diklat SAR yang diagendakan berlangsung selama 10 hari ini digelar di beberapa titik di antaranya di Pantai Amal.
Salah satu Panitia Diklat SAR Hidayatullah Kaltara, Ahmad Munzhif, mengatakan tujuan diklat SAR ini di antaranya untuk memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan dasar SAR kepada Pemuda Hidayatullah dan segenap pengurus Hidayatullah yang memiliki potensi rescuer.
Diharapkan dari diklat ini, dapat membentuk tenaga rescuer yang memiliki pengetahuan, keterampilan, sikap, dan mental di bidang teknik pencarian dan pertolongan terhadap korban pada tingkat dasar.
Adapun beberapa sasaran dari pelatihan dasar SAR ini adalah memahami tentang operasi SAR di Indonesia, mampu melakukan teknik pertolongan pertama pada korban, mampu melakukan teknik evakuasi korban di medan vertikal, mampu melakukan pencarian dan pertolongan di gunung / hutan.
Selain itu, juga diharapkan membekali agar mampu melakukan teknik pertolongan di air tingkat dasar, memiliki pengetahuan dan keterampilan pendukung operasi SAR, mampu melakukan kegiatan rappeling dan water free jump, dan memiliki sikap mental yang layak sebagai tenaga rescue yang siap membantu siapapun dan dimanapun tanpa memandang suku, ras, dan agama.* (ybh/hio)
Sumber: Hidayatullah.or.id
Perlu dilengkapi lagi Kegiatan2 organisasi yang membersamai silatnas, seperti yang kami dengar ada kegiatan Mushida, GPH, SAR, dan lain sebagainya.…
Ya Allah, beberapa kali bermimpi bertemu istri yang sudah meninggal. Salah satu amalan yang pernah disampaikan oleh Ulama, dengan dzikir…
habis sudah airmataku saking kangen istriku yg meninggal kena covid 2th yg lalu makin lama semakin teringat.udah berdoa tp ttp…
Sudah 8 blm saya ditinggal pergi istri tercinta karena sakit tumor, saya sangat merindukannya, bahkan saya masih merasa bersalah karena…
Saya pun begitu, rasa rindu ini tidak pernah hilang, apalagi istri saya meninggalkan saya dalam perjalanan pulang dari Ternate ke…