Ustadz Hamzah Akbar: Pemuda Harus Kuat, Cerdas, Totalitas Perjuangkan Ide
Ummulqurahidayatullah.id– Para pemuda khususnya Pemuda Hidayatullah harus kuat, cerdas, kaya gagasan/ide, serta totalitas memperjuangkan idenya.
Hal itu disampaikan Ketua Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Balikpapan, Ustadz Hamzah Akbar, kepada para pemuda baru-baru ini.
“Nilai kaum muda itu ada pada kekuatan fisiknya,” ujarnya dalam webinar “Refleksi Sejarah KH Abdullah Said: Menyelami Lorong Visi Sang Visioner dalam Membangun Peradaban Islam” via zoom, Selasa (26/9/2023) malam.
Webinar yang digelar Pemuda Hidayatullah ini merupakan bagian dari rangkaian Road to Silaturahim Nasional (Silatnas) Hidayatullah yang akan berlangsung di Balikpapan (23-26/11/2023).
Selain kekuatan fisik, tambah Ustadz Hamzah, para pemuda harus punya kemampuan membaca secara cerdas.
“Zaman selalu menuntut kaum muda mampu membaca secara cerdas,” imbuh pria yang malang melintang berdakwah di Kalimantan dan Jakarta itu.
Membaca sejarah, tambahnya, butuh metode pembacaan yang konstruktif.
Sehingga apa yang menjadi kunci kemenangan pada masa silam, tidak berhenti pada tataran retorika dalam diskusi, tetapi menjadi energi gerak yang progresif dalam kebaikan saat ini.
Ustadz Hamzah Akbar pun mendorong para pemuda untuk menguatkan gagasannya sampai terwujud.
“Yang sangat kita rindukan adalah pemuda yang kuat gagasannya dan tangguh pula dalam memperjuangkan gagasan-gagasannya itu sendiri. Seperti para pioner gerakan Islam masa silam, mereka tidak sekadar cerdas dan kaya gagasan, mereka juga totalitas memperjuangkan gagasan-gagasannya,” tegasnya yang berbicara dari Kampus Induk Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan.* (Republika/SKR/Media Silatnas Hidayatullah/MCU)
Masya Allah, Ustadz Jumadil Azhar memang luar biasa.
Perlu dilengkapi lagi Kegiatan2 organisasi yang membersamai silatnas, seperti yang kami dengar ada kegiatan Mushida, GPH, SAR, dan lain sebagainya.…
Ya Allah, beberapa kali bermimpi bertemu istri yang sudah meninggal. Salah satu amalan yang pernah disampaikan oleh Ulama, dengan dzikir…
habis sudah airmataku saking kangen istriku yg meninggal kena covid 2th yg lalu makin lama semakin teringat.udah berdoa tp ttp…
Sudah 8 blm saya ditinggal pergi istri tercinta karena sakit tumor, saya sangat merindukannya, bahkan saya masih merasa bersalah karena…