Bahu Membahu Menjaga Kebersihan

(Ilustrasi) Mahasiswa PUZ STIS membersihkan lingkungan Kampus Induk Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan (5/9/2023).* [Foto: SKR/MCU]

Oleh: Fathimah Az-Zahrah*

Ummulqurahidayatullah.id | KAWAN-kawanku sekalian di manapun berada. Tentu kita semua sudah sangat familiar dengan pribahasa “kebersihan sebagian dari iman”.

Rasulullah bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang artinya kesucian adalah bagian dari keimanan.

Kenapa harus dengan kata “suci”, karena yang bersih belum tentu suci. Masya Allah! Di sinilah bukti Keagungan Yang Maha Kuasa.

Kawan kawan Muslimku.

Apa kaitan eratnya antara Islam dan kebersihan?

Renungkanlah, ketika kita akan beribadah kepada Allah, hal pertama yang harus kita perhatikan adalah kebersihan hati dan anggota tubuh kita. Maka Islam memerintahkan kita untuk berniat dan berwudhu.

Dalam riwayat lain oleh Imam Muslim pula, Nabi bersabda, “Sesungguhnya Allah itu indah dan mencintai keindahan.”

Kawan-kawan sekalian. Bukankah ketika kita membersihkan lingkungan, itu adalah aplikasi dari hadits Rasulullah?!

Bukankah ketika kita memperhatikan kebersihan tubuh, juga bagian dari menjalankan hadits Rasulullah?!

Al-Qur’an juga menyebutkan dalam Surah Al Baqarah ayat 22 yang artinya, “Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan yang mensucikan dirinya.”

Kawan-kawanku sekalian.

Marilah kita bahu-membahu menjaga kebersihan. Marilah kita bersemangat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan diri kita.

Perlihatkanlah kepada khalayak bahwa Islam mencintai kebersihan dan keindahan dan hal itu ditampilkan oleh pemeluknya.*

  • Penulis adalah kader muslimat Hidayatullah

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *