Apa Nilai Inti Silatnas Hidayatullah? Ternyata Ini Kata Dr Tasyrif

Ummulqurahidayatullah.id– Semarak dan semangat untuk menghadiri Silatnas Hidayatullah di Gunung Tembak beberapa hari mendatang semakin terasa.
Tentu banyak hal yang ingin didapatkan para dai-daiyah peserta silaturahim nasional ini. Terkait itu, ada satu pertanyaan menarik yang dilontarkan Ustadz Dr. Tasyrif Amin, M.Pd.I., Ketua Steering Committee Silatnas Hidayatullah.
“Apa sih nilai inti silatnas?” tanya Ustadz Tasyrif di Masjid Ar-Riyadh, Kampus Induk Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan, Kaltim, beberapa waktu lalu.
Ia pun menjelaskan, nilai inti silatnas adalah ruh yang terpaut sesama dai/kader/jamaah Hidayatullah. Mereka saling merindukan.
“Ruh selalu merindu sesamanya,” ujar Ketua Dewan Murabbi Pusat Hidayatullah ini.
“Orang (Hidayatullah) Papua,” misalnya, tambah dia, “pasti rindu dengan gurunya, pembimbingnya (di Gunung Tembak).”
“Ini urusan hati,” tambahnya, Ahad bakda shalat subuh berjamaah itu (10/9/2023).
Oleh karena itu, Silatnas Hidayatullah merupakan momen yang tepat untuk warga Hidayatullah semakin menguatkan spiritualitas dan ukhuwahnya.
“Kekuatan spiritual itu bisa bangkit,” ujarnya.
Terkait itu pula, Ustadz Tasyrif mewanti-wanti bahwa kultur Islam yang dijalankan di lingkungan Hidayatullah selama ini, harus selalu terjaga.
“Silakan ilmunya ditambah, tapi kulturnya dan spiritualnya harus naik, setidaknya setara pembimbing Hidayatullah,” ajaknya.
Peningkatan spiritualitas pun selaras dengan peningkatan intelektualitas.
“Dalam 1 bulan pastikan kita baca 1 buku, buku apa saja,” ajaknya.
Hal ini juga yang diharapkan Ustadz Tasyrif dapat dikuatkan pada momen silatnas mendatang. Sehingga, setiap peserta diimbau untuk membawa setidaknya 1 buku.
“Serukan semua peserta silatnas bawa minimal 1 buku 1 orang,” ujar dai nasional yang juga aktivis di Sulawesi Tenggara ini.* (SKR/Media Silatnas Hidayatullah/MCU)
Subhanawllah.saya jg baru dtggl istri tercinta tgl 6 juni 2023 kmrn rindu ini teramat sangat berat dan sesak didada namun…
MasyaAllah Semoga bayi yang dititipkantersebut akan menjadi penerus pimpinan di kampus tersebut
yaa robb....kangen kamu...
Mantap Bang Sakkuru
Sama yg saya rasakan betapa rindunya saya dengan almarhumah istriku. 6 bulan berlalu kepergianya